Seperti yang telah dituturkan pada halaman ihwal situs ini, makna “i-teve” merujuk sebagai singkatan dari “Indonesia-TV”. Namun, dilihat dari nature-nya, bisa juga berarti (1) “Internet-TV” karena di-broadcast dan “on air” di ranah maya; atau (2) “I-TV” yang berarti “TV saya,” “Saya TV” yang merupakan cerminan komunitas blogging dan jurnalisme warga.
i-teve sendiri digawangi oleh Budi Putra, profesional blogger pertama di Indonesia dan juga CEO Asia Blogging Network (juga mantan wartawan TEMPO) dan Elprisdat mantan wartawan di media cetak dan elektronik.
i-teve diluncurkan untuk merespon jurnalisme warga yang kian meluas. i-teve tidak sedang bertarung memenangkan hati publik dengan new media. i-teve hanya menjembatani aspirasi orang untuk saling berkomunikasi dan berkabar. Teknologi memudahkan semua itu, jadilah i-teve.
Video siapa saja yang ditanyangkan?
Pertama, tentu saja awak i-teve akan memproduksi content videonya sendiri. Untuk tahap awal, ada beberapa program yang sudah direncanakan untuk tayang reguler di “stasiun” i-teve: i-talk (program talk-show), i-tips (program tips dan trik) dan features.
Kedua, kontribusi video dari Anda semua. Jika Anda memiliki video tentang Indonesia (topiknya bisa tentang apa saja: personal, sosial, budaya, politik, gaya hidup, dan lain sebagainya), silahkan Anda upload di layanan manapun yang Anda sukai, kemudian kirimkan URL plus sedikit deskripsi mengenai isi video tersebut kepada i-teve. Sepanjang kualitas videonya layak tayang dan lisensinya jelas, i-teve dengan senang hati akan menayangkannya. Selain lisensi yang dipilih, tanggung-jawab isi video yang dikirim ke i-teve tetap pada pengirimnya.
Screenshoot
Ingin tahu lebih? langsung saja ke situsnya i-teve.com